olympic.or.id – Pada akhir Mei lalu, OpenAI mengumumkan peluncuran ChatGPT Edu, sebuah versi khusus dari ChatGPT yang dirancang untuk mendukung universitas dalam mengintegrasikan AI secara bertanggung jawab untuk mahasiswa, dosen, peneliti, dan operasional kampus. ChatGPT Edu dilengkapi dengan model bahasa besar (large language model/LLM) terbaru dan tercanggih OpenAI, yaitu GPT-4o. Dengan menggunakan GPT-4o, ChatGPT Edu mendukung berbagai fungsi, termasuk input teks dan visual, serta mencakup alat-alat seperti analisis data, penjelajahan web, dan peringkasan dokumen. OpenAI menyatakan bahwa penawaran ini mengutamakan keamanan dan kontrol tingkat perusahaan serta terjangkau bagi institusi pendidikan.
” Baca Juga: Risiko Lambat Berkembang Anak 4-5 Tahun di Usia 16-17 Tahun “
Manfaat ChatGPT Edu untuk Operasional Kampus
OpenAI menjelaskan bahwa ChatGPT Edu dapat digunakan untuk berbagai tugas di kampus, mulai dari memberikan bimbingan belajar yang dipersonalisasi kepada mahasiswa, meninjau resume mahasiswa, membantu peneliti dalam menulis permohonan hibah pendanaan, hingga membantu fakultas dalam penilaian dan pemberian masukan. ChatGPT Edu dirancang untuk meningkatkan kualitas kegiatan pendidikan dan operasional di kampus.
Beberapa fitur utama dari ChatGPT Edu meliputi akses ke GPT-4o yang unggul dalam interpretasi teks, pengkodean, dan matematika. Kemampuan tingkat lanjut yang mencakup analisis data, penjelajahan web, dan peringkasan dokumen, serta GPT yang dapat disesuaikan yang memungkinkan universitas untuk membuat dan berbagi versi khusus ChatGPT dalam lingkungan kerja mereka. Selain itu, ChatGPT Edu juga menawarkan batas pesan yang lebih tinggi dibandingkan dengan versi gratis ChatGPT. Dukungan multibahasa yang mencakup lebih dari 50 bahasa dengan peningkatan kualitas dan kecepatan, serta keamanan dan privasi yang kuat yang meliputi fitur seperti izin grup, sistem masuk tunggal (SSO), SCIM 1, dan manajemen GPT. Percakapan dan data pengguna tidak digunakan untuk melatih model OpenAI.
Inspirasi dari ChatGPT Enterprise
Pengembangan ChatGPT Edu terinspirasi dari keberhasilan implementasi ChatGPT Enterprise di beberapa universitas ternama seperti University of Oxford, Wharton School of University of Pennsylvania, University of Texas di Austin, Arizona State University, dan Columbia University di City of New York. Institusi-institusi ini telah memanfaatkan AI untuk meningkatkan pengalaman pendidikan dan efisiensi operasional. Sehingga membuka jalan bagi adopsi AI yang lebih luas di dunia akademis.
Contoh Implementasi ChatGPT Edu
Di Universitas Columbia, Profesor Nabila El-Bassel memimpin proyek yang mengintegrasikan AI dalam strategi untuk mengurangi kematian akibat overdosis. Seperti yang dilaporkan oleh KompasTekno dari situs OpenAI, El-Bassel dan timnya mengembangkan GPT yang dapat dengan cepat menganalisis dan mensintesis kumpulan data besar. Mengubah penelitian yang biasanya memakan waktu berminggu-minggu menjadi hanya hitungan detik, memungkinkan intervensi yang lebih tepat waktu dan efektif. Sementara itu, di Wharton School, mahasiswa sarjana dan MBA dalam mata kuliah Profesor Ethan Mollick menggunakan ChatGPT untuk menyelesaikan tugas refleksi akhir. Dengan berdiskusi dengan GPT yang dilatih mengenai materi kursus. Mahasiswa melaporkan bahwa mereka mendapatkan wawasan yang lebih mendalam tentang pembelajaran mereka. Christiane Reves, asisten profesor di Arizona State University, sedang mengembangkan GPT “Language Buddies” khusus untuk membantu siswanya berlatih bahasa Jerman. AI ini memberikan percakapan dan masukan yang dipersonalisasi, membantu siswa meningkatkan keterampilan bahasa mereka, sekaligus menghemat waktu pengajar dalam penilaian.
” Baca Juga: Karyawan Swasta Menilai Program Tapera Kurang Tepat “
Kesimpulan
Dengan peluncuran ChatGPT Edu, OpenAI menawarkan solusi AI yang dirancang khusus untuk kebutuhan pendidikan tinggi. Fitur-fitur canggih yang ditawarkan tidak hanya membantu meningkatkan kualitas pendidikan dan operasional kampus. Tetapi juga menyediakan alat yang fleksibel dan aman untuk mendukung berbagai aktivitas akademis dan administratif. Keberhasilan implementasi di berbagai universitas ternama menunjukkan potensi besar ChatGPT Edu dalam mendorong inovasi dan efisiensi di dunia pendidikan.
